Kemampuan setiap bayi boleh jadi berbeda, termasuk kemampuannya untuk tengkurap.
Meski begitu, umumnya bayi mulai dapat terkurap pada usia 3-4 bulan.
Yuk, latih agar bayi bisa tengkurap. Berikut stimulasinya:
– Pada tahap kemampuan bayi berusaha berguling, kita boleh saja membantu ia dengan cara mendorong perlahan bagian belakang si kecil sehingga ia mencapai posisi tengkurap.
Biarkan sesaat ia merasakan sensasi tengkurap dan menilai kekuatannya sendiri pada posisi tersebut.
– Upaya lain yang bisa kita lakukan yaitu mencoba menyilangkan salah satu kakinya.
Dengan posisi kaki menyilang, otomatis akan membantu badannya untuk miring ke kiri atau ke kanan.
Setelah ia bisa miring tentu berusaha berguling dan akhirnya mencapai posisi tengkurap.
– Saat posisi telentang, berikan mainan yang mencolok warnanya, seperti merah, kuning, biru.
Biarkan ia melihat mainan itu sehingga gerakkan bola matanya akan mengikuti objek tersebut.
Lalu, perlahan arahkan mainan tersebut ke samping kiri atau kanan badannya sehingga ia berusaha membalikkan badan untuk tengkurap demi tak kehilangan pandangannya akan mainan tersebut.
– Perhatikan posisi tangannya sehingga tidak tertindih badannya akan tetapi jusrtru menyangga posisi badannya.
– Oh ya, untuk bayi yang terkesan malas bergerak memiringkan badannya, mungkin karena berat badannya berlebih, atau bayi yang hanya bergerak sedikit-sedikit, kita bisa coba posisikan tengkurap dari posisi telentang.
Biarkan ia meraskan sensasi apa itu tengkurap.
Selanjutnya, posisikan kembali telentang secara perlahan.
Seiring waktu ia akan berusaha atau mencoba memiringkan badannya untuk kemudian bias tengkurap sendiri.
