Tak sedikit orangtua yang luput memerhatikan itu sebagai tanda kecerdasan anaknya. Anak yang sering mengajukan pertanyaan beruntun, contohnya, dijuluki sebagai anak nakal dan cerewet. Berikut tips pengasuhan dari Irene F Mongkar dan Seto Mulyadi untuk orangtua dengan anak yang banyak tanya:
Orangtua harus menghargai anak dengan memberikan acungan jempol, bukan menjawabnya dengan marah. Jangan padamkan semangat anak banyak tanya. Jangan remehkan pertanyaan mereka. Beri mereka kesempatan untuk mendapatkan jawaban yang luas atas begitu banyak pertanyaannya.
Kalau Anda sedang sibuk, beri saja pengertian pada si banyak tanya. Ia akan memahami posisi Anda jika tepat cara penyampaiannya. `'Aduh... Bunda senang sekali Dhea banyak bertanya seperti itu. Tapi, saat ini Bunda sedang masak. Takut nanti gosong. Bunda selesaikan dulu masaknya, ya! Nanti kalau sudah selesai akan Bunda jelaskan, deh!'' ujar Seto memberi contoh.
Tidak tahu jawabannya? Tak usah berkelit atau beraksi defensif. Jangan pula sembarang memberi jawaban.
Tunjukkan sikap menghargai atas pertanyaannya yang luar biasa sulit. Antarlah mereka dengan menunjukkan bagaimana mencari jawaban. Bisa melalui buku, internet, atau bertanya kepada pakarnya.
Lipat gandakan pengetahuan mereka. Caranya, beri kesempatan yang luas serta pompa semangatnya untuk terus menambah pengetahuan.
SUMBER : Republika
