Moms, temulawak nampaknya sudah akrab di telinga bahkan sejak kita masih kecil ya. Sejak dahulu, para ibu akan memberikan minuman temulawak ketika kita sulit makan atau saat ingin menaikkan berat badan. Tak haran Moms, temulawak memang memiliki manfaat yang besar bagi kesehatan, tak terkecuali untuk Si Kecil. Hal ini tentu menguntungkan bagi masyarakat Indonesia yang tinggal di daerah tropis, karena temulawak atau curcuma sangat mudah dijumpai.
Temulawak mengandung kurkumin (zat warna kuning) yang bersifat analgesik, antioksidan, dan antiinflamasi. Sehingga temulawak bisa menjadi “tameng” kuat untuk menghalau penyakit kanker, hati, diabetes, pencernaan, dan peradangan. Selain itu, temulawak juga kaya akan kandungan vitamin C, E, B6, potasium, dan zat besi.
Bagaimana manfaatnya untuk nafau makan Si Kecil?
Khasiat temulawak juga dapat dirasakan bila Si Kecil termasuk picky eater. Perlu diketahui, picky eater ialah kondisi anak menunjukkan preferensi makanan yang ia suka.
Menurut Jurnal Gizi Indonesia pada tahun 2018, picky eating merupakan salah satu risiko anak dapat mengalami kurang gizi, karena picky eater (anak yang mengalami picky eating) cenderung memiliki asupan energi, protein, karbohidrat, vitamin dan mineral lebih rendah dibandingkan non-picky eater.
Agar tidak berdampak menjadi stunting, picky eater bisa disiasati dengan merangsang nafsu makan anak menggunakan temulawak. Dilansir dari Press Release acara Healthtalk & Press Conference "Siasati Pemberian Makan Anak Untuk Tumbuh Kembang Optimal" dari SOHO Global Health, Kepala Lembaga Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) IPB DR. Ir. Aji Hermawan dan Pusat Studi Biofarmaka Tropika DR Waras Nurcholis, Ssi, Msi. dalam ulasannya mengenai 'Temulawak as Super Food'.
Ia menyampaikan bahwa manfaat temulawak terhadap kesehatan secara tradisional digunakan untuk meningkatkan nafsu makan, mengatasi gangguan pencernaan, mengatasi penyakit liver (hati), sembelit, diare berdarah, demam, wasir, hingga kerusakan kulit. Temulawak bermanfaat untuk memperbaiki nafsu makan sehingga manusia memiliki nafsu makan yang sehat dan juga baik untuk kesehatan saluran pencernaan.
Supaya nafsu makan Si Kecil tidak terganggu, berikan mereka temulawak baik dalam campuran makanan atau dalam bentuk suplemen. Kandungan curcuminoid jika dikonsumsi dalam dosis yang sesuai diyakini mampu meningkatkan nafsu makan seseorang. Namun perlu diingat bahwa nafsu makan anak tak hanya dipengaruhi oleh faktor temulawak. Kondisi kesehatan Si Kecil secara keseluruhan dan suasana makan yang mendukung dalam keluarga juga akan menumbuhkan nafsu makannya.
Selain itu, temulawak juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal PLOS ONE (Public Library of Science), kandungan kurkumin dalam temulawak memiliki fungsi anti peradangan yang akan membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu temulawak juga memiliki fungsi antibakteri dan antivirus yang membuatnya semakin ampuh dalam membantu tubuh mencegah terkena serangan penyakit akibat infeksi.
Source : nakita.grid.id
